Event Kita

Markasnya Gamer dan Wibu

Leaderboard 728x90

Black Myth Wukong Unjuk Kekuatan Teknologi dan Budaya Tiongkok

Black Myth Wukong Unjuk Kekuatan Tekonologi dan Budaya Tiongkok - Source Gamibuzz
Black Myth Wukong Unjuk Kekuatan Teknologi dan Budaya Tiongkok – Source: Gamibuzz

Black Myth Wukong, blockbuster terbaru dari Tiongkok, tidak hanya memecahkan rekor dalam dunia gaming. Game ini juga bisa mendorong pergeseran kritis dalam keseimbangan kekuatan teknologi global. Apa yang tampak seperti game aksi biasa sebenarnya adalah komponen penting dalam strategi besar Beijing untuk menantang dominasi Barat. Khususnya di industri teknologi.

Game yang dirilis oleh perusahaan Tiongkok Game Science pada 19 Agustus 2024 ini, didasarkan pada novel legendaris abad ke-16 dari Tiongkok berjudul Perjalanan ke Barat. Novel tersebut menceritakan kisah seorang biksu bernama Xuanzang yang melakukan perjalanan ke India untuk mencari gulungan-gulungan ajaran Buddha. Monyet bernama Sun Wukong melindungi sang biksu dengan menghadapi dan bertarung melawan berbagai macam iblis dan roh.

Banner 468x60

Black Myth Wukong telah memikat jutaan orang dengan visual yang memukau dan cerita yang mendalam. Game ini dengan cepat menjadi sensasi budaya di Tiongkok dan luar negeri, menarik perhatian luas dan pujian untuk kualitas grafis serta kecanggihan teknologinya.

Sebagai akademisi dalam studi hubungan internasional, terlihat bahwa kesuksesan game ini melampaui jumlah unduhan atau penghargaan. Dampaknya pada sektor teknologi Tiongkok memiliki konsekuensi yang jauh lebih luas.

Dorong Revolusi Teknologi

Selama bertahun-tahun, Tiongkok berusaha mengejar ketertinggalan dalam perlombaan teknologi, khususnya dalam produksi semikonduktor, microchip kecil yang menggerakkan segalanya, mulai dari smartphone hingga sistem kecerdasan buatan tingkat lanjut. Amerika Serikat telah mempertahankan dominasinya di bidang ini dengan membatasi akses Tiongkok ke teknologi pembuatan chip paling canggih.

Secara historis, video game telah memainkan peran penting dalam mendorong inovasi teknologi di industri semikonduktor. Dari era awal 8-bit Nintendo Entertainment System hingga PlayStation 5 modern, dunia gaming selalu memaksa produsen chip untuk mengembangkan prosesor dan unit pemrosesan grafis (GPU) yang lebih cepat dan lebih efisien.

Ketika Black Myth Wukong menyapu berbagai platform game, hal ini tidak hanya menambah tekanan bagi para pembuat semikonduktor di Tiongkok untuk memproduksi chip yang lebih banyak dan lebih baik, tetapi juga mengungkapkan potensi pasar yang sangat besar untuk perangkat keras berkinerja tinggi, terutama untuk PC gaming yang dilengkapi dengan GPU kuat. Kesuksesan game ini menunjukkan betapa besarnya permintaan tersebut.

Industri gaming Tiongkok telah melonjak menjadi kekuatan global, namun masih bergantung pada chip buatan luar negeri. Bersamaan dengan pembatasan ekspor chip oleh Barat, Wukong telah menjadi katalis utama bagi perkembangan semikonduktor di Tiongkok, dan perusahaan domestik kini menghadapi tekanan yang semakin besar untuk berinovasi.

Unjuk Kekuatan Budaya Tiongkok

Meskipun mungkin tampak aneh menghubungkan video game dengan geopolitik, Black Myth Wukong lebih dari sekadar hiburan. Game ini merupakan alat dalam soft power Tiongkok. Soft power adalah cara suatu negara mempengaruhi negara lain melalui ekspor budaya. Selama beberapa dekade, Barat, terutama Amerika Serikat, mendominasi budaya global melalui Hollywood, musik, dan video game.

Kini, Tiongkok mulai menunjukkan kekuatan budayanya. Kesuksesan Black Myth Wukong di luar negeri, di mana game ini dipuji sebagai sebuah karya yang revolusioner, adalah bagian dari strategi Beijing untuk mengekspor budaya dan keunggulan teknologinya. Jutaan gamer di seluruh dunia kini terpapar mitologi, seni, dan cerita rakyat Tiongkok melalui media digital yang sangat canggih.

Namun, Black Myth Wukong bukan hanya kemenangan budaya bagi Tiongkok, ini juga merupakan peringatan. Negara ini memanfaatkan industri gaming yang sedang berkembang pesat untuk mendorong kemajuan di bidang yang akan menentukan masa depan teknologi. Game ini tidak hanya mengekspor budaya Tiongkok, tetapi juga memperkuat basis teknologi domestiknya dengan mempercepat permintaan akan semikonduktor lokal.

Sementara Black Myth Wukong menghibur jutaan orang, game ini juga menunjukkan pengaruh Tiongkok yang semakin besar di ranah digital. Di masa depan, kita mungkin tidak hanya melihat Black Myth Wukong sebagai video game yang sukses, tetapi sebagai katalis yang membantu Tiongkok mengejar ketertinggalan teknologi dengan Barat. Beijing sedang memainkan permainan jangka panjang, dan video game seperti Black Myth Wukong ternyata menjadi senjata yang efektif.

Banner 468x60